Connect with us

Berita

Tasyakuran Kemerdekaan RI Ke 80 Para Pengasuh Pesantren Meneguhkan NU Itu Pondok Pesantren Besar

Published

on

Tulungagung,- Kemerdekaan Republik Indonesia yang delapan puluh diperingati oleh para pengasuh pondok pesantren di Kabupaten Tulungagung pada Selasa (26/8/2025). Mengambil tempat di Pondok Pesantren Al Hikmah Mlaten Kalangbret Kauman Tulungagung. Menurut pengasuh Pesantren Al Hikmah Mlaten, KH. Hadi Mahfudz bahwa tasyakuran kemerdekaan RI ke 80 dikemas dengan shilaturrahim para pengasuh pesantren di Tulungagung. Mereka tegak lurus pada intruksi PBNU nomer 3975. Yang telah hadlir adalah:

1. PPHM Sunan Pandanaran Ngunut
2. PP Alfattahiyyah Ngranti
3. PP Darul Falah Bendiljati
4. PP Darunnajah Bandung
5. PP Pampang Kamulyan Sambitan
6. PPHM Sunan Gunungjati Ngunut
7. PP Pesulukan Mojosari Kauman
8. PP Hidayatul Mubtadi’ien Ngunut
9. PP MIA Moyoketen
10. PP Ma’dinul Ulum Campurdarat
11. PP Jidarul Ummah Pakel
12. PP Putra Menara Al Fattah Mangunsari
13. PP Nurul Falah Boyolangu
14. PP Al Azhaar Kedungwaru
15. PP Al Falah Botoran
16. PP Subulussalam Plosokandang
17. PP Al Mahmud Gempolan
18. PP Al Fattah Podorejo
19. PP Miftahul Ulum Suruhan Lor
20. PP Miftahul Ulum Karangrejo
21. PP Darut Taqwa Beji Boyolangu
22. Yayasan Aswaja Besole
23. PP Al Istighotsah Panggungrejo
24. SMP Islam KH. Ahmad Bajuri PP Madu Campurdarat
25. PP Baitul Arifin Ketanon
26. PP La Tahzan Gondang
27. PP Al Falah Karangsari
28. PP Darul Hikmah Tawangsari
29. PPTQ Al Mannan Kauman
30. PPM Darul Akhwan Kendal- Gondang
31. PP.Darussyafaah Bulu besuki
32. PP. Ulumul Qur’an Plosokandang
33. pp Nurul Ulum Bendiljati Kulon
34. PP Afandi Wateskroyo Besuki
35. PPTIQ Al Fattah Tanggul Welahan Besuk
36. PP AL Hikmah Mlaten Kalangbret Kauman
37. PP. Nurul Ulum Sukoanyar
38. Yayasan Nurul Dlolam Tamban
39. PPHM Sukoanyar
40. PPTQ Darul Ilmi. Sembung
41. PP. Bustanul Furqon Blumbang Campurdarat
42. PP. Nuurul Qur’an, Sidorejo, Kauman,
43. Baiturrahman Balesono, Ngunut
44. LPI Al ishlah Kalituri Warung Boyolangu

Shilaturrahim berjalan lancar. Bersifat gayeng-gayengan. Tema dan pokok bahasannya seputar peran pengasuh pesantren dalam berkhidmad di NU.

Mereka berdiskusi dan berdedikasi jam’iyahnya. Tentang mengimplementasikan arahan pemimpin tertinggi, PBNU. Bagi mereka bermusyawarah untuk berkhidmah pada jam’iyah NU merupakan keberkahan. Dalam pengarahannya pada Selasa (26/8, Gus Hadi menasehati

“NU merupakan pondok pesantren besar sedangkan pondok pesantren merupakan NU kecil. Terkait hal tersebut maka para kyai pengasuh pondok pesantren dan para santri telah mengambil sikap dan jalan yang benar yaitu selalu bersikap tegak lurus mendukung garis garis dari PBNU.
Mengapa demikian? Karena dari dasar kesejarahan NU dibangun dan berdiri di atas pondasi pesantren,” nasehathya.

Di tempat yang sama, Pengasuh Pesantren Darus Salam Pampang Kamulyan Sambitan Pakel, Gus Thoha Maksum pada Selasa (26/8), menuturkan bahwa
PBNU merupakan rumah besar. Dan pondok-pondok merupakan tiang-tiangnya. Shilaturrahim ini merupakan khidmad para kyai dan santri untuk memilih sikap tegak lurus kepada arahan PBNU.

“Saya tegak lurus instruksi NU. Karena NU itu jalan para kyai,” tegas Gus Thoha.

Para kyai pesantren memandang bahwa NU bukan sekadar organisasi. Ia adalah gerakan ruhaniyah. Ia adalah rumah besar yang dibangun dari bilik-bilik pesantren. Dan pesantren bukan sekadar lembaga pendidikan. Ia adalah jantung peradaban. (Ok)

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

Suasana Haru Warnai Pisah Sambut Kapolsek Kedungwaru, AKP Sumaji Serahkan Tongkat Komando kepada AKP Karnoto

Published

on

Tulungagung,- Suasana penuh khidmat mewarnai acara pisah sambut Kapolsek Kedungwaru yang digelar di Lotus Garden Kedungwaru, Jumat (31/10/2025). Dalam momen tersebut, AKP Sumaji, SH secara resmi menyerahkan tongkat komando kepada penggantinya, AKP Karnoto, SH, sebagai bagian dari rotasi dan penyegaran di jajaran Kepolisian Resor Tulungagung.

Acara tersebut dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), seluruh kepala desa se-Kecamatan Kedungwaru, Pengasuh Pondok Pesantren Al Azhaar Kedungwaru KH Imam Mawardi Ridlwan, Ketua MWCNU Kedungwaru Gus Nanang Bukhori, para pimpinan perguruan, serta perwakilan berbagai elemen masyarakat.

Dalam sambutannya, Camat Kedungwaru Tulungagung, Rahmad Adhityo Kuncoro, S.STP, MM menyampaikan apresiasi atas dedikasi AKP Sumaji yang dinilai berhasil menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kedungwaru tetap kondusif.

“Saya dengan Kapolsek dan Danramil selalu kompak. Semoga AKP Sumaji di tempat tugas baru di Kecamatan Bandung semakin berkah dan betah. Selamat datang AKP Karnoto di Kecamatan Kedungwaru. Mari bersama memperkuat kebersamaan agar Kedungwaru tetap kondusif,” ujar Rahmad dalam sambutannya.

Sementara itu, Danramil Kedungwaru Kapten Infantri Edi Mulyono menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menjaga keharmonisan wilayah. Ia menyebut, kebersamaan antara aparat dan masyarakat menjadi kunci terciptanya situasi yang aman dan tertib.

Dalam kesempatan yang sama, AKP Sumaji menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan semua pihak selama masa pengabdiannya.

“Saya bangga pernah menjadi bagian dari keluarga besar Polsek Kedungwaru. Terima kasih atas sinergi dan kebersamaan yang terjalin. Semoga AKP Karnoto dapat melanjutkan tugas dengan lebih baik dan membawa Polsek Kedungwaru semakin dekat dengan masyarakat,” tutur Sumaji.

Sementara itu, dalam sambutan perdananya, AKP Karnoto menyampaikan komitmennya untuk melanjutkan program-program positif pendahulunya serta memperkuat pendekatan humanis dalam menjalankan tugas kepolisian.

“Kita berkumpul digerakkan oleh Yang Maha Menggerakkan. Mohon bimbingan dan arahan dari semua pihak. Saya bertekad untuk terus membangun komunikasi aktif dengan masyarakat, tokoh agama, dan seluruh stakeholder demi mewujudkan Kedungwaru yang aman, kondusif, dan penuh keberkahan,” kata Karnoto.

Acara pisah sambut ditutup dengan pemberian tali asih, sesi foto bersama, serta ramah tamah yang berlangsung hangat. Momen ini menjadi simbol keberlanjutan semangat pelayanan dan pengayoman kepada masyarakat Kedungwaru. (Ok)

 

 

Continue Reading

Berita

Dua Pemotor Tewas Disambar Bus Harapan Jaya di Tulungagung, Jalan Pahlawan Kembali Telan Korban

Published

on

Tulungagung,- Suasana siang di Jalan Pahlawan, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, Jawa Timur, mendadak mencekam pada Jumat (31/10/2025). Dua pengendara sepeda motor tewas seketika setelah disambar bus Harapan Jaya yang hilang kendali di depan SPBU Rejoagung, sekitar pukul 12.30 WIB.

Tubuh korban terpental beberapa meter, sementara sepeda motor mereka ringsek nyaris tak berbentuk. Peristiwa tragis ini juga menyebabkan satu pengendara lain mengalami luka berat dan harus dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Menurut keterangan saksi mata, kecelakaan bermula ketika dua sepeda motor melaju pelan di tengah jalan dan hendak berbelok masuk ke area SPBU. Dari arah selatan, bus Harapan Jaya bernomor polisi AG 7767 US melaju dengan kecepatan tinggi. Sopir bus diduga mengambil jalur kanan untuk menghindari kendaraan di depannya.

Di saat bersamaan, bus Harapan Jaya lain AG 7697 W datang dari arah utara dan hendak masuk ke SPBU. Melihat bus di depannya, sopir AG 7767 US mendadak mengerem. Namun karena kecepatan tinggi, bus oleng dan berputar ke arah selatan. Bagian belakang bus tersebut kemudian menyambar dua sepeda motor di sisi jalan.

Benturan keras tak terhindarkan. Dua pengendara, masing-masing mengendarai Honda Vario 125 putih S 2192 QF dan Honda Supra X hitam AG 3984 UM, tewas di lokasi kejadian.

Kasatlantas Polres Tulungagung, AKP M. Taufik Nabila, S.T.K., S.I.K., M.H., membenarkan peristiwa nahas tersebut.

“Bus Harapan Jaya AG 7767 US melaju dengan kecepatan tinggi dan sempat mengambil jalur kanan untuk menghindari kendaraan lain. Karena laju tinggi, bus kehilangan kendali, berputar, dan bagian belakangnya menghantam dua motor. Dua orang meninggal dunia di lokasi,” ujar Taufik saat dikonfirmasi, Jumat sore.

Petugas Unit Laka Lantas Polres Tulungagung langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan dua bus beserta kendaraan korban untuk penyelidikan lebih lanjut. Polisi kini mendalami unsur kelalaian dan kemungkinan pelanggaran lalu lintas oleh sopir bus.

Kecelakaan ini sempat menyebabkan kemacetan lebih dari satu kilometer. Warga sekitar hanya bisa menyaksikan dengan cemas proses evakuasi korban dan kendaraan yang berlangsung menegangkan.

“Bus-bus sering ngebut di sini. Jalannya sempit, dekat SPBU, tapi kecepatan seperti di tol. Kami takut setiap kali nyebrang,” ujar salah satu warga Rejoagung.

Insiden ini kembali menambah panjang daftar kecelakaan di Jalan Pahlawan, jalur yang dikenal rawan karena padat kendaraan dan minim disiplin pengendara.

Di tengah kepadatan arus lalu lintas, tragedi di Tulungagung ini menjadi pengingat bahwa kelalaian di jalan raya hanya butuh sedetik untuk mengubah segalanya. (Ok)

 

Continue Reading

Berita

LAZIS Al Haromain Resmi Menjadi LAZNAS: Semoga Berkah Berkhidmad untuk Umat

Published

on

Jakarta,- Dalam suasana penuh syukur, Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah (LAZIS) Al Haromain resmi menyandang status sebagai Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS). Penyerahan Surat Keputusan (SK) legalitas dari Kementerian Agama Republik Indonesia berlangsung pada Rabu (29/10/2025), bertempat di Hotel Orchardz Industri, Jakarta Pusat.

SK tersebut diserahkan langsung oleh Prof. Dr. H. Abu Rokhmad, M.Ag, selaku Kepala Ditjen Bimas Islam. Momentum ini menandai babak baru perjuangan LAZIS Al Haromain dalam mengemban amanah zakat secara nasional. Sedangkan vandel diserahkan langsung oleh Prof. Dr. H. Wariono Abdul Ghafur, Direktur Zakat dan Wakaf

KH. Imam Mawardi Ridlwan, selaku Dewan Pembina Yayasan Persyarikatan Dakwah Al Haromain, menyampaikan doa penuh harapan:

“Saya bersyukur pada Gusti Alloh Ta’ala, karena bertahun-tahun Lazis Al Haromain menjadi Lazis tingkat provinsi dan berjuang untuk menjadi LAZNAS. Semoga dengan SK LAZNAS semakin berkhidmad untuk perjuangan. Selamat untuk Ustadz Yalik, direktur Lazis Al Haromain yang telah kerja keras,” tutur Abah Imam.

Beliau menegaskan bahwa status LAZNAS bukan sekadar legalitas administratif, melainkan amanah besar untuk melayani umat dan pesantren dengan tulus ikhlas. Berharap LAZNAS Al Haromain mampu menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan zakat yang berdampak nyata pada pertumbuhan ekonomi umat.

“Saya berharap selepas adanya pelegalan cakupan nasional maka semua pihak memberi dukungan atas perjuangan untuk ummat ini,” tutup Abah Imam.

Selain LAZNAS Yayasan Persada Al Haromain, turut menerima SK pada kesempatan yang sama:

1. Laznas Perkumpulan Al Jami’yatul Washliyah
2. Laznas Yayasan Amal Saya Peduli
3. Lazprov Yayasan Harapan Robbani

Penyerahan SK ini menjadi ikhtiar untuk menguatkan sinergi antar lembaga zakat dan wakaf dalam membangun kesejahteraan umat secara nasional. (Ok)

Continue Reading

Trending