Berita
Kick Off Program Makan Bergizi Gratis Di Ngunut Berjalan lancar.
TULUNGAGUNG–Yayasan Rajawali Unggul Berdaya Ngunut Tulungagung sebagai salah satu pelaksana program Makan Bergizi Gratis.
MBG oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi yang berada di Jalan raya Demuk desa Kalangan Ngunut resmi diluncurkan pada Senin, 19 Mei 2025.
Segala persiapan dilakukan untuk memastikan kick off program unggulan dari Presiden Prabowo Subianto itu dapat berjalan dengan lancar. Seperti yang diungkapkan oleh Joko Ibrahim selaku ketua yayasan Rajawali unggul Berdaya disela sela launching program tersebut.
Sebanyak 2763 paket telah dipersiapkan, dengan melibatkan 50 orang karyawan di dapur sehatnya,
” Kita sudah menyiapkan 2763 paket yang siap dikirimkan untuk penerima manfaat di enam desa, semua itu terdiri dari anak SD dan SMPN di kecamatan Ngunut Tulungagung, hal ini adalah awal kegiatan, setelah dua minggu kedepan bisa maximal sampai 3500 paket”, tuturnya.
Kick off program Makan Bergizi Gratis mulanya direncanakan pada 05 Mei 2025, . Namun sedikit mundur menjadi Senin, 19 Mei 2025, karena alasan untuk memastikan persiapan benar-benar matang dari berbagai aspek.
Untuk tahap awal pada Mei 2025, dapur dari yayasan Rajawai Unggul berdaya menargetkan sebanyak 3500 penerima, baik itu siswa sekolah, balita, maupun ibu hamil dan ibu menyusui.
Target selanjutnya pada Juni 2025 menjadi sebanyak Lebih dari sketsa penerima pertama ,pada Juli – Desember 2025 di target bertambah.
Sebagai tujuan awal spreader di tujukan di SDN 02 Kalangan sebagai penerima 64 siswa, Ahmad zaenuri sebagai kepala sekolah, mengucapkan banyak terima kasih kepada SPPG Ngunut, karena melihat para murid senang menikmati menu yang telah dibagikan.
Sementara itu Abdullah kepala desa Ngunut kecamatan Ngunut, mengungkapkan hal yang sama ketika awak media meminta tanggapan atas kegiatan MBG Sebagai desa penerima manfaat tertinggi, sebab tingkat kepadatan penduduk yang tinggi,
” Saya merasa senang atas semua yang telah dilaksanakan oleh SPPG yang dinaungi oleh Yayasan Rajawali unggul berdaya, semoga target pemenuhan pemberian MBG bagi siswa SD, SMP, dan Ibu hamil ini bisa lancar sesuai dengan program pemerintahan pak Prabowo”, harapnya.
Program pemberian makanan bergizi gratis , selain pemenuhan taraf gizi, tentunya sebagai sarana pemenuhan kebutuhan keluarga, seperti saat ini, sudah puluhan orang terbebas dari pengangguran, serta penyertaan bumdes sebagai penyangga utama suplier bahan pokok, ikut mensinergikan usaha desa kearah yang lebih baik seperti yang diungkapkan Oleh Nanik Sudarti sebagai pengelola bumdes Ngudi Sejahtera desa Ngunut sebagai salah satu penyedia sayur mayur sesuai dengan kontrak resmi bersama SPPG Kalangan Ngunut,
” Kita sebagai Bumdes juga dilibatkan sebagai suplier sayuran segar, bumbu, dan berbagi bahan untuk masakan, kita siapkan sesuai kesepakatan awal agar semua berjalan lancar”, Ungkapnya.
Semua kegiatan penyelenggaraan MBG di kabupaten Tulungagung ini masih ada beberapa yang belum bisa melakukan kegiatan di bulan ini, besar harapan di bulan depan bisa beraktifitas sesuai rencana serta melibatkan usaha usaha mikro didalamnya. (Hur)